Banyak bukti ilmiah yang memperlihatkan bahwa ASI yang diberikan secara eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan dapat mencukupi kebutuhan nutrisi bayi untuk tumbuh dan berkembang. Beberapa contoh diantaranya, kolostrum (ASI pada hari 1-5) kaya protein, laktosa ASI sebagai sumber karbohidrat diserap lebih baik dibanding yang terdapat di dalam susu formula. Komposisi protein yang lebih banyak whey sehingga lebih mudah diserap oleh usus bayi. Beberapa asam amino dan nukleotida yang berperan pada perkebangan jaringan otak, saraf, kematangan usus, penyerapan besi, dan daya tahan tubuh berada dalam jumlah yang lebih besar dibanding dalam susu formula.
Selengkapnya
Persiapan untuk berpuasa di bulan Ramadhan dengan beberapa pertimbangan dan syarat-syaratnya: 1. Kualitas dan Kuantitas ASI - Kuantitas : Selama ibu bisa mencukupi kebutuhan nutrisi dan cairannya dengan baik, menurut penelitian berpuasa tidak mempengaruhi kuantitas ASI-nya.- Kualitas : Makronutrien dan mikronutrien, untuk makronutrien seperti kahrbohidrat, lemak, yang ada di ASI tidak terpengaruh bagi busui yang berpuasa. Sedangkan untuk mikronutrien ada sedikit yang berkurang yaitu mineral seperti magnesium, zink dan potassium itu pun untuk ibu yang berpuasa lama (24 jam berpuasa) jika kita di Indonesia berpuasa mungkin hanya 14 jam.
Selengkapnya
Sebagaimana susu hewan merupakan makanan terbaik bagi anak-anaknya, air susu manusia pun merupakan makanan terbaik bagi bayi manusia. Berikut ini alasan-alasannya : 1. Sesuai. Karena dibuat untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi manusia, ASI mengandung sedikitnya 100 unusr yang tidak ditemukan pada susu sapi dan tidak dapat ditiru dengan tepat dalam susu formula. Protein dalam ASI hamper seluruhnya terdiri dari lactalbumin yang lebih bergizi dan mudah dicerna dari pada komponen utama protein susu sapi, yaitu kaseinogen, yang digunakan sebagai bahan baku susu formula. Jumlah lemak dalam kedua jenis susu itu sejenis, tetapi lemak dalam ASI lebih mudah terurai dan dimanfaatkan oleh bayi. Bayi juga lebih mudah menyerap micronutrient dalam susu sapi.
Selengkapnya
Beberapa keadaan dimana anda mungkin perlu memerah ASI anda. Keadaan itu antara lain: 1. Payudara sangat bengkak 2. Bayi anda untuk sementara tidak dapat minum 3. Puting anda sangat lecet 4. Untuk merangsang pengeluaran ASI Pertimbangkan untuk latihan memerah ASI dengan tangan walaupun anda merasa belum terlalu perlu. Anda perlu mempersiapkan diri anda untuk kejadian yang tidak diharapkan. Kebanyakan ibu memerah ASI secara manual daripada dengan pompa saat bekerja. Ibu merasa lebih mudah dan lebih produktif daripada menggunakan pompa, namun beberapa menganggap gerakan mekanik dari pompa lebih efektif.
Selengkapnya
World Health Organization (WHO), American Academy of Pediatrics (AAP), American Academy of Family Physicians (AAFP) dan Ikatan dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan dan pemberian ASI dapat dilanjutkan sampai 2 tahun. Telah dibuktikan bahwa ibu menyusui memberikan berbagai keuntungan bukan hanya bagi bayi dan ibu saja namun juga bagi tempat kerja sang ibu. Angka absensi ibu pada perusahaan lebih rendah karena anak lebih jarang sakit. Dengan memberikan ASI kedekatan ibu dengan bayi tetap dipertahankan, bahkan pada saat berjauhan, serta menghemat pendapatan ibu karena tidak perlu membeli susu formula.
Selengkapnya
Masalah yang paling sering terjadi pada ibu yang menyusui adalah puting susu nyeri/lecet. Keadaan seperti ini biasanya terjadi karena posisi bayi sewaktu menyusu salah. Bayi hanya menghisap pada puting karena aerola sebagian besar tidak masuk ke dalam mulut bayi. Hal ini juga dapat terjadi pada akhir menyusui bila melepaskan hisapan bayi tidak benar.
Selengkapnya
Memang ada beberapa bentuk puting susu. Ada yang panjang, ada yang pendek, datar, atau terbenam. Dengan berlanjutnya kehamilan, puting akan menjadi lentur. Namun adakalanya pada saat lahir puting belum menonjol keluar. Beberapa ibu yang merasa putingnya datar atau terlalu pendek menganggap bahwa ia tidak akan berhasil menyusui.
Selengkapnya
Sekitar hari ke tiga setelah melahirkan, seringkali payudara terasa penuh, tegang dan nyeri. Keadaan ini disebabkan oleh karena adanya bendungan pada pembuluh getah bening. Hal ini merupakan tanda bahwa ASI mulai banyak disekresi. Bila oleh karena sakit ibu tidak menyusui dan jika keadaan ini makin berlanjut, maka kulit payudara akan tampak lebih mengkilat dan sering ibu sampai mengalami demam.
Selengkapnya