Trauma perineum, baik akibat robekan spontan maupun episiotomi, merupakan kondisi umum yang dialami ibu setelah melahirkan. Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri yang memengaruhi aktivitas sehari-hari, seperti duduk, berjalan, dan menyusui bayi. Salah satu metode manajemen nyeri yang banyak digunakan adalah terapi pendinginan lokal, seperti penggunaan kompres es atau gel dingin.

Rooming-in, atau praktik menempatkan bayi baru lahir di kamar yang sama dengan ibunya selama masa rawat inap di rumah sakit, semakin banyak diterapkan di berbagai fasilitas kesehatan. Tidak hanya memberikan manfaat praktis, seperti kemudahan menyusui, tetapi juga memiliki dampak signifikan pada penguatan ikatan emosional (bonding) antara ibu dan anak.

Persalinan normal sering kali menjadi tantangan fisik dan emosional bagi ibu. Selain dukungan medis konvensional, terapi komplementer kini semakin sering digunakan untuk membantu mengurangi rasa sakit, menenangkan pikiran, dan mempercepat proses persalinan. Berikut ini adalah beberapa terapi komplementer yang dapat dilakukan di ruang bersalin, berdasarkan penelitian dan sumber terpercaya.

Melahirkan normal adalah proses fisiologis yang membutuhkan waktu pemulihan yang bervariasi untuk setiap ibu. Meskipun umumnya lebih cepat dibandingkan operasi caesar, pemulihan setelah melahirkan normal tetap memerlukan perhatian khusus untuk menjaga kesehatan ibu. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mempercepat pemulihan setelah melahirkan normal, berdasarkan panduan medis dan penelitian terpercaya.

Birth Center merupakan fasilitas kesehatan yang dirancang khusus untuk mendukung proses persalinan normal secara alami. Fasilitas ini menjadi alternatif bagi ibu hamil yang menginginkan suasana melahirkan yang lebih nyaman, minim intervensi medis, namun tetap aman. Berikut adalah beberapa keuntungan yang ditawarkan oleh birth center, seperti yang tercermin dari filosofi kelahiran alami:

Tembuni Birth Center merupakan fasilitas kesehatan yang berfokus pada pelayanan persalinan alami dan mendukung penuh pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif. Tempat ini menjadi pilihan ideal bagi ibu yang menginginkan persalinan normal dengan intervensi medis minimal, serta ingin menjalani pengalaman menyusui yang didukung secara penuh. Artikel ini akan mengulas bagaimana Tembuni Birth Center mendukung persalinan normal dan pemberian ASI eksklusif berdasarkan penelitian medis yang dapat dipercaya.

Persalinan normal adalah pilihan yang diutamakan oleh banyak ibu hamil karena berbagai keuntungan yang ditawarkannya, baik untuk ibu maupun bayi. Namun, untuk memastikan proses persalinan yang aman, nyaman, dan minim intervensi medis, sangat penting bagi ibu untuk memilih provider kesehatan yang mendukung atau pro-normal. Di Indonesia, salah satu fasilitas yang dikenal dengan pendekatan pro-normalnya adalah Tembuni Birth Center.

Salah satu pendekatan penting yang diadopsi di Tembuni Birth Center dalam persalinan normal adalah Delayed Cord Clamping (DCC) atau penundaan pemotongan tali pusat. Praktik ini memberikan waktu bagi bayi untuk menerima aliran darah dari plasenta sebelum tali pusat dipotong, yang terbukti memberikan banyak manfaat kesehatan bagi bayi.